Kalimat Eksklusif Dan Kalimat Tak Eksklusif | Arti, Penjelasan, Dan Contohnya

Kalimat Langsung dan Kalimat Tak Langsung | Arti, Penjelasan dan contohnya dalam Konteks yang Sesuai


Dalam Bahasa Indonesia, menurut cara penyampaiannya kalimat dibedakan menjadi dua yaitu kalimat pribadi dan kalimat tak langsung.

Kalimat pribadi yakni kalimat yang diucapkan pribadi oleh penuturnya. Sementara, kalimat tak pribadi sudah diubah alasannya yakni disampaikan melalui bentuk lain oleh pihak lain.


Maka, sebuah kalimat yang ditulis persis dengan apa yang diucapkan oleh penutur aslinya sanggup disebut dengan kalimat langsung. Sementara sebuah kalimat yang disampaikan dalam bentuk lain tetapi masih mengandung inti bentuk kalimat asalnya, oleh orang lain yang memberikan pendapat orang lain, maka disebut kalimat tidak langsung.

Lebih gampangnya, dipakai sebuah ilustrasi. Misalnya, ada seorang berjulukan A berkata kepada B. Kalimat yang diucapkan oleh A kepada B, yakni kalimat langsung. Sementara kalau B memberikan kembali kalimat yang diucapkan oleh A kepada C, maka kemungkinan besar itu yakni kalimat tak langsung.

Kalimat Langsung dan Tak Langsung dalam Bentuk Tulisan

Membedakan antara kalimat pribadi dan kalimat tak  pribadi akan sangat simpel dilakukan dalam bentuk tulisan.

misal kalimat langsung:
Ibu berkata, “Ani, segeralah mandi biar tidak terlambat sekolah!”
“Ani, belajarlah yang rajin!” perintah Ibu.
Ibu bertanya, “Kamu sudah makan?”
Ani menjawaban, “Aku sudah makan.”

misal kalimat tak langsung:
Ibu menyuruh Ani untuk segera mandi biar tidak terlambat sekolah.
Ibu memerintahkan Ani biar rajin belajar.
Ibu menanyakan kepada Ani apakah beliau (Ani) sudah makan.
Ani menyampaikan bahwa beliau sudah makan.

Dari tumpuan di atas sanggup diketahui ciri-ciri kalimat langsung, yaitu:
1. Terdapat tanda petik dalam kalimat yang diucapkan.
2. Bisa berupa kalimat tanya, kalimat perintah, ataupun kalimat diberita.
3. Terbagi menjadi dua bab yang dipisah dengan tanda koma, kalau penutur ada di bab pertama.
4. Terbagi menjadi dua bab dengan dipisah dengan tanda baca (koma, tanda seru, tanda tanya) kalau nama penutur ada di belakang.
5. Bisa memakai kata tidak baku dan ragam santai.

Adapun ciri-ciri kalimat tak pribadi adalah:
1. Berupa satu kalimat beragam tanpa ada tanda baca koma di tengah kalimat.
2. Semua dalam bentuk kalimat diberita.
3. Tidak memakai tanda petik (“.....”).
4. Tidak memakai tanda koma, tanda seru, tanda tanya.
5. Semua predikat untuk induk kalimat memakai imbuhan /me-/.
6. Cenderung dipakai dalam ragam formal.

Sebenarnya, kalimat yang tidak lengkap menyerupai tumpuan sebelumnya juga sanggup disebut kalimat langsung. Tetapi harus diketahui konteks yang lengkap. Misalnya tanpa ada klarifikasi siapa yang berbicara:

“Aku gres sampe.”

Jika spesialuntuk sepotong menyerupai di atas, tidak sanggup dipahami maksud kalimatnya. Tetapi kalau dalam satu konteks yang utuh maka kalimat pribadi di atas sanggup dipahami dan sanggup disebut sebagai kalimat.

misal kalimat pribadi dalam konteks yang lengkap:

Ani masuk ke dalam rumah. Di ruang tamu kakaknya, Tono sudah menunggu.
“Dari mana saja engkau ini?” (1)
“Aku gres sampe.” (2)
“Iya saya tanya. Kamu dari mana saja?” (3)
Ani berjalan ke dapur. (A)
“Ani! Jawab pertanyaan kakak!” (4)

Kalimat 1, 2, 3, dan 4 ialah kalimat langsung. Karena konteks yang lengkap, meskipun tanpa klarifikasi dalam kalimatnya, masing-masing kalimat tersebut sanggup dipahami. Kalimat 1, 3, dan 4, ialah kalimat yang diucapkan secara pribadi oleh Tono kepada Ani. Sementara kalimat 2 ialah ucapan (jawabanan) Ani. Kalimat A, ialah tumpuan kalimat tak langsung.

Kalimat 1 di atas sanggup pula ditulis dalam bentuk:

Tono bertanya, “Dari mana saja engkau ini?”

Atau

“Dari mana saja engkau ini?” Tanya Tono pada Ani.

Jika ingin diubah menjadi kalimat tak langsung, kalimat di atas sanggup diubah menjadi:

Tono menanyakan dari mana saja kepada Ani.

Masing-masing jenis kalimat ini sanggup dipakai secara bersamaan, sesuai dengan konteks percakapan dan kalimatnya.

Demikian klarifikasi arti dan tumpuan kalimat pribadi dan kalimat tak langsung. Semoga bermanfaa!
close