Tahap-Tahap Perkembangan Motorik Halus


Perkembangan motorik halus pada anak usia dini terjadi secara bertahap. Menurut Fiits dan Postner (dalam Sumantri 2005:101) proses perkembangan berguru motorik halus anak usia dini terjadi dalam 3 (tiga) tahap yaitu:
1) Tahap Verbal Kognitif
Tahap ini ialah tahap pertama dalam berguru gerak, tahap ini disebut fase kognitif sebab perkembangan yang menonjol terjadi pada diri anak yaitu menjadi tahu tentang gerakan yang dipelajari. Sedangkan penguasaan geraknya sendiri masih belum baik sebab masih dalam taraf mencoba-coba gerakan. Pada tahap kognitif, proses berguru gerak dipertamai dengan aktif berfikir tentang gerakan yang dipelajari.
2) Tahap Asosiatif
Tahap ini disebut juga tahap menengah. Tahap ini ditandai dengan tingkat penguasaan gerakan di mana anak sudah bisa melaksanakan gerakan-gerakan dalam bentuk rangkaian yang tidak tersendat-sendat pelaksanaannya. Pada tahap ini anak usia dini sedang memasuki masa pemahaman dari gerakan-gerakan yang sedang dipelajari.
3) Tahap Otomatis
Pada tahap ini dikatakan sebagai fase simpulan dalam berguru gerak.Tahap ini ditandai dengan tingkat penguasaan gerakan di mana anak bisa melaksanakan gerakan keterampilan secara otomatis. Tahap ini dikatakan sebagai tahap otonom sebab anak bisa melaksanakan gerakan keterampilan tanpa terpengaruh walaupun pada ketika melaksanakan gerakan itu anak harus memperhatikan hal-hal lain selain gerakan yang dilakukan. Pada tahap ini anak sudah sanggup melaksanakan gerakan dengan benar dan baik.
Menurut Sujiono (2009:14) secara umum ada tiga tahap perkembangan keterampilan motorik halus pada anak usia dini, yaitu tahap kognitif, asosiatif, dan autonomous. Pada tahap kognitif anak berusaha memahami keterampilan motorik halus serta apa saja yang diharapkan untuk melaksanakan gerakan tertentu. Tahap asosiatif anak banyak berguru dengan cara coba meralat olahan pada penampilan atau gerakan akan dikoreksi biar tidak melaksanakan kesalahan kembali. Tahap autonomous gerakan yang ditampilkan anak ialah respon yang efisien dengan sedikit kesalahan dan anak sudah menampilkan gerakan secara otomatis.
close