Telepon Atau Telpon Atau Telfon Mana Yang Benar

Pernah mendengar kata telepon. Bagaimana bunyi yang didengar?

Telpon
Telepon
Telefon
atau Telfon?

Mana goresan pena yang benar?

Asal katanya diserap dari bahasa Inggris, telephone (dibaca telefon).
Oleh alasannya yaitu itu sebagian orang Indonesia menyampaikan 'telefon' bahkan cuma ditulis atau diucapkan 'telfon'.

Ini dilema klasik dalam bahasa Indonesia yang diserap dari istilah bahasa asing. Acapkali, pelafalan dalam bahasa gila lebih erat di pendengaran para penutur bahasa Indonesia.

contohnya kata 'salat' (ini goresan pena baku dalam engkaus besar bahasa Indonesia) tapi pelafalan dalam bahasa Arab (bahasa sumbernya) yang pas yaitu 'sholat'.

Kasus ini juga berlaku pada kata telepon (ini yang baku dalam engkaus) sementara lebih banyak yang merasa pas melafalkan 'telfon'.

Telephone berasal dari dua akarkata yang tidak sama ulyaitu tele dan phone. Tele artinya jauh atau jarak jauh. Phone artinya suara. Kaprikornus telephone artinya bunyi jauh. Maksudnya alat atau acara saling mendengarkan dari jarak jauh.

Ada pula sedikit dilema yaitu posisi kata telepon. Kata benda atau kata kerja? Awalnya kata telepon ialah kata kerja sementara penerapan di masyarakat kata telepon lambat laun menjadi kata benda.

Pada tahun sebelum 2000an atau pertama 2000an kata telepon yang merujuk pada kata benda selalu didiberi kata 'pesawat' jadi 'pesawat telepon'. Artinya alat untuk melaksanakan acara telepon. Kaprikornus telepon yaitu kata kerja.

Sementara seiring perkembangan waktu kata telepon berkembang menjadi kata benda.

misal dalam kalimat:
Pulpennya tertinggal di samping telepon.

Dalam kalimat di atas kata telepon ialah kata benda. Akhir-akhir ini tidak ada yang menyebut 'pesawat telepon'.
Akhirnya untuk memilih kata telepon ialah kata benda (nomina) atau kata kerja (verba) harus melihat konteks kalimatnya.

Ada lagi, kata telepon juga dipakai untuk menyebut handphone. Padanan kata dalam bahasa Indonesia yaitu telepon selular. Atau disingkat ponsel.

Tetapi masyarakat Indonesia terlanjur terbiasa memakai singkatannya. Kaprikornus bahasa indonesianya handphone adalah HP (dibaca hape).

Padahal, bahasa Indonesianya Handphone yaitu ponsel atau istilah yang lebih panjangnya yaitu telepon genggam.
 
Istilah turunannya dalam bahasa Jawa pun tak kalah unik. Untuk menyebut telepon, pengecap jawa cenderung menyebut 'tilpun' atau 'tilpon'.

Atau ada istilah lain yang lebih keren yaitu 'bel'.

Kalau ada orang jawa mengatan: 'Dulurmu sing nang saudi wes dibel' maksudnya yaitu 'Sudaramu di Arab Saudi sudah ditelepon'.

Mungkin orang jawa menyangka bunyi nada dering panggilan telepon seolah-olah bunyi bel ya. Tilunglinglung tilunglunglung.

Setidaknya, ragam variasi istilah telepon ini menawarkan sifar bahasa yang arbitrer alias kardi alias karepe dewe.

close