Kata Toyib identik dengan lagu yang diberirama dangdut, Bang Toyib. Bang Toyib sudah menjadi simbol seorang yang jarang pulang. Terbukti dari lagu Bang Toyib yang isi liriknya begini:
bang toyib... bang toyib...
Mengapa tak pulang-pulang
Anakmu... Anakmu panggil-panggil namamu
Sebenarnya, irama lagu dangdut tersebut ialah sebuah remake dari ya toyba yang dipopulerkan oleh Sulis. Lirik lagunya:
Ya toyba.. ya toyba...
Ya dpertama hayanaa...
Nada dan irama yang sama juga digunakan oleh Gigi dikala menggubah Syair karya Taufik Ismail Pintu Sorga menjadi sebuah lagu:
pintu sorga... pintu sorga...
Di mana engkau berada...
Bagaimana caranya...
Kita menemukannya...
Selain lagu-lagu di atas. Ada pula lagu yang terpengaruh oleh lagu-lagu di atas, yaitu Bukan Bang Toyib. Jelas dari pilihan kata yang digunakan ialah Bang Toyib adalah sosok orang yang tak pulang-pulang sudah tiga tahun (Tiga kali puasa, tiga kali lebaran, kakak tak pulang-pulang sepucuk surat tak hadir).
Sementara dalam lagu Bukan Bang Toyib, adalah ungkapan seorang suami kepada kekasihnya bahwa dia bukan bang toyib. Pergi pun untuk kembali dengan membawa nafkah membeli beras dan sebongkah berlian.
Tidak spesialuntuk dikenal dalam lagu, kata Toyib juga dikenal dari ungkapan-ungkapan yang berasal dari timur tengah dan ajaran-ajaran Islam. Misalnya ada ungkapan Baldatun Toyyibatun Warabbun Ghofuur. Ada pula istilah Attoyyibin lit toyyibaat.
Arti Baldatun Toyyibatun Warabbun Ghofur secara simpel sanggup diartikan begini: negeri yang manis dan dimaafkan tuhan. Jadi jikalau diterjemahkan per kata maka diberikut ini penjelasannya:
baldatun artinya negeri, kampung, wilayah. Bentuk lain dari kata ini ialah bilad.
Toyyibatun artinya bagus, bentuk lainnya ialah toyib, toyyibin (orang baik laki-laki), toyyibat (orang baik perempuan).
warabbun (baca: Warobbun) kata dasarnya ialah robb, rabbun, rabbi. Artinya tuhan. Imbuhan wa memiliki arti dan.
ghafur (baca: ghofur) artinya memaafkan.
Jadi, arti baldatun toyyibatun warabbun ghofur secara istilah seolah-olah dengan gemah ripah loh jinawi. Yaitu sebuah kondisi wilayah yang sangat makmur dan sejahtera, serta masyarakatnya damai. Makmur secara ekonomi sekaligus makmur secara sosial.
Sementara isitlah toyyibin lit toyyibat begitu sebaliknya toyyibat lit toyyibun. Arti sederspesialuntuk begini laki-laki baik-baik untuk wanita baik-baik. begitu juga dengan perempuan baik-baik untuk pria yang baik.
Istilah ini digunakan untuk hal yang bersinggungan dengan jodoh. Jadi, maksud dari istilah ini ialah jodoh orang baik pastilah orang baik pula. Maka jikalau ingin mendapat jodoh yang baik-baik, maka harus memperbaiki diri sendiri.
Tidak spesialuntuk istilah dan lagu, toyyib juga ada kalanya digunakan untuk menyebut rasa masakan. Nah, arti kata toyyib yang merujuk pada masakan tidak lagi mempunyai arti baik atau bagus, tetapi lezat dan nikmat.
Maka, adakah orang yang berjulukan Toyyib atau Toyib sepeti Bang Toyib. Pada dasarnya sama saja artinya dengan Bagus, Agus. Artinya bagus. Sama halnya dengan lagu yang dipopulerkan oleh Sulis. Ya Toyba, jikalau orang Indonesia menyampaikan begini: Wahai Toyyib. Wahai orang yang mulia.
Toyib juga digunakan seorang presiden. Tepatnya Presiden Turki, Recep Tayip Erdogan.
bang toyib... bang toyib...
Mengapa tak pulang-pulang
Anakmu... Anakmu panggil-panggil namamu
Sebenarnya, irama lagu dangdut tersebut ialah sebuah remake dari ya toyba yang dipopulerkan oleh Sulis. Lirik lagunya:
Ya toyba.. ya toyba...
Ya dpertama hayanaa...
Nada dan irama yang sama juga digunakan oleh Gigi dikala menggubah Syair karya Taufik Ismail Pintu Sorga menjadi sebuah lagu:
pintu sorga... pintu sorga...
Di mana engkau berada...
Bagaimana caranya...
Kita menemukannya...
Selain lagu-lagu di atas. Ada pula lagu yang terpengaruh oleh lagu-lagu di atas, yaitu Bukan Bang Toyib. Jelas dari pilihan kata yang digunakan ialah Bang Toyib adalah sosok orang yang tak pulang-pulang sudah tiga tahun (Tiga kali puasa, tiga kali lebaran, kakak tak pulang-pulang sepucuk surat tak hadir).
Sementara dalam lagu Bukan Bang Toyib, adalah ungkapan seorang suami kepada kekasihnya bahwa dia bukan bang toyib. Pergi pun untuk kembali dengan membawa nafkah membeli beras dan sebongkah berlian.
Tidak spesialuntuk dikenal dalam lagu, kata Toyib juga dikenal dari ungkapan-ungkapan yang berasal dari timur tengah dan ajaran-ajaran Islam. Misalnya ada ungkapan Baldatun Toyyibatun Warabbun Ghofuur. Ada pula istilah Attoyyibin lit toyyibaat.
Arti Baldatun Toyyibatun Warabbun Ghofur secara simpel sanggup diartikan begini: negeri yang manis dan dimaafkan tuhan. Jadi jikalau diterjemahkan per kata maka diberikut ini penjelasannya:
baldatun artinya negeri, kampung, wilayah. Bentuk lain dari kata ini ialah bilad.
Toyyibatun artinya bagus, bentuk lainnya ialah toyib, toyyibin (orang baik laki-laki), toyyibat (orang baik perempuan).
warabbun (baca: Warobbun) kata dasarnya ialah robb, rabbun, rabbi. Artinya tuhan. Imbuhan wa memiliki arti dan.
ghafur (baca: ghofur) artinya memaafkan.
Jadi, arti baldatun toyyibatun warabbun ghofur secara istilah seolah-olah dengan gemah ripah loh jinawi. Yaitu sebuah kondisi wilayah yang sangat makmur dan sejahtera, serta masyarakatnya damai. Makmur secara ekonomi sekaligus makmur secara sosial.
Sementara isitlah toyyibin lit toyyibat begitu sebaliknya toyyibat lit toyyibun. Arti sederspesialuntuk begini laki-laki baik-baik untuk wanita baik-baik. begitu juga dengan perempuan baik-baik untuk pria yang baik.
Istilah ini digunakan untuk hal yang bersinggungan dengan jodoh. Jadi, maksud dari istilah ini ialah jodoh orang baik pastilah orang baik pula. Maka jikalau ingin mendapat jodoh yang baik-baik, maka harus memperbaiki diri sendiri.
Tidak spesialuntuk istilah dan lagu, toyyib juga ada kalanya digunakan untuk menyebut rasa masakan. Nah, arti kata toyyib yang merujuk pada masakan tidak lagi mempunyai arti baik atau bagus, tetapi lezat dan nikmat.
Maka, adakah orang yang berjulukan Toyyib atau Toyib sepeti Bang Toyib. Pada dasarnya sama saja artinya dengan Bagus, Agus. Artinya bagus. Sama halnya dengan lagu yang dipopulerkan oleh Sulis. Ya Toyba, jikalau orang Indonesia menyampaikan begini: Wahai Toyyib. Wahai orang yang mulia.
Toyib juga digunakan seorang presiden. Tepatnya Presiden Turki, Recep Tayip Erdogan.