Puisi yakni karya sastra yang memakai kata-kata indah untuk mengungkapkan sesuatu, baik berutujuan untuk mengKoreksi, mengungkapkan perasaan cinta, perasaan sedih, atau bahkan berdoa. Sebuah puisi pendeknya ialah enkspresi diri.
Ada banyak sekali macam penulisan puisi. Ada puisi lirik, ada puisi panjang menyerupai prosa, ada puisi pamflet, ada puisi pendek, ada pula puisi kontemporer. Puisi kontemporer ada pula yang disebut dengan puisi pendek. contohnya puisi karya Sitor Situmorang. Dapat dikatan sebagai rujukan puisi pendek sekali.
Bayangkan puisi Sitor spesialuntuk terdiri dari satu judul yang tediri dari dua kata. Puisi pendek karya sitor situmorang ini juga spesialuntuk terdiri dari tiga kata yang menjadi barisnya, spesialuntuk satu baris. Bayangkan betapa pendeknya puisi Sitor Situorang ini.
Berikut ini rujukan puisi pendek karya Sitor Situmorang:
Malam Lebaran
Bulan di atas kuburan
Sudah, puisinya begitu saja. Sangat pas bila disebut dengan puisi pendek, mungkin juga super pendek. Tetapi mempunyai kedalaman makna.
Ada sebuah goresan pena yang mengulas Puisi Pendek karya Sitor ini. Biasanya Malam Idulfitri identik dengan malam takbir idulfitri. Jika malam takbir idulfitri maka seharusnya tidak ada rembulan alasannya yakni rembulan masih sangat kecil di ufuk barat.
Maka, bila melihat fenomena alam, dipastikan yang dimaksud malam lebaran dalam rujukan puisi pendek di atas yakni malam lebaran iduladha. Karena selain untuk menyebut hari raya idulfitri, kata lebaran juga dipakai untuk menyebut hariraya iduladha.
Puisi 'Malam Lebaran' karya Sitor Situmorang di atas yakni rujukan puisi pendek yang mempunyai makna yang sangat panjang. Mengapa malam lebaran, mengapa di atas kuburan. Bukan di atas yang lain.
Dapat disimpulkan bahwa, malam lebaran iduladha identik dengan pengorbanan, alasannya yakni juga disebut dengan hari raya kurban. Nah, kuburan yakni simbol kematian. Kematian seseorang biaaku yang juga menjadi korban. Meskipun rujukan puisinya 'spesialuntuk' satu baris, puisi pendek, tetapi maknanya tidak pendek.
Ada lagi karya rujukan puisi pendek tetapi mempunyai makna yang sangat panjang. misal puisi pendek selanjutnya tersebut yakni karya Taufiq Ismail.
Puisi karya Taufiq Ismail yang berjudul 'melaluiataubersamaini Puisi Aku' sanggup digolongkan sebagai rujukan puisi pendek. Berikut ini puisi lengkap karya Taufiq Ismail tersebut:
melaluiataubersamaini Puisi Aku
melaluiataubersamaini puisi saya bernyanyi
Sampai senja umurku nanti
dengan puisi saya bercinta
Berbaur Cakrpertamaa
melaluiataubersamaini puisi saya mengenang
Keawetan yang akan hadir
dengan puisi saya menangis
Jarum waktu bila kejam mengiris
melaluiataubersamaini puisi saya mengutuk
Napas zaman yang busuk
melaluiataubersamaini puisi saya berdoa
Perkenankanlah kiranya
Puisi di atas terdiri dari tiga bait. Tetapi maknanya sangat dalam. Jika dijelaskan sanggup dijelaskan menurut dua baris.
melaluiataubersamaini puisi saya bernyanyi/ Sampai senja umurku nanti
Artinya yakni dengan puisi, penyair ingin bernyanyi (bersenandung) mengabarkan kegembiraan. Meskipun hingga hari tua.
melaluiataubersamaini puisi saya bercinta/ Berbaur cakrpertamaa
Artinya yakni dengan menulis puisi atau berpuisi, penyair ingin menyatakan cintanya, kepada alam semesta yang ditandai dengan kata 'cakrpertamaa'.
melaluiataubersamaini puisi saya mengenang/ Keawetan yang akan hadir
Artinya dengan puisi penyair akan mengenang tragedi yang pernah dialami, sehingga di masa yang akan hadir menjadi sesuatu yang awet.
melaluiataubersamaini puisi saya menangis/ Jarum waktu bila kejam mengiris
Artinya dengan puisi penyair ingin mengungkapkan kesedihannya saat keadaan (jaraum waktu) menciptakannya bersedih, dan keadaan kejam terhadap dirinya.
melaluiataubersamaini puisi saya mengutuk/ Napas zaman yang busuk
Artinya dengan puisi penyair ingin menggugat dan protes terhadap kondisi zaman yang busuk. Baik kondisi masyarakat maupun kondisi pemerintah maupun kondisi sosial lainnya.
melaluiataubersamaini puisi saya berdoa/ perkenankanlah kiranya
Artinya dengan menulis puisi penyair menulis doa, dan berharap diperkenankan (dikabulkan) oleh tuhan.
Sekali lagi berasal dari puisi pendek, makna yang digali sanggup sangat panjang dan sangat dalam. Bisa mempersembahkan pelajaran dan mengungkapkan segala hal yang sedang dialami oleh penyairnya.
Demikian yakni rujukan puisi pendek yang meliputi makna yang sangat dalam. Jika pembaca mempunyai rujukan puisi pendek yang lain sanggup membuatkan melalui komentar.
Selamat berpuisi, salam Pustamun!
Ada banyak sekali macam penulisan puisi. Ada puisi lirik, ada puisi panjang menyerupai prosa, ada puisi pamflet, ada puisi pendek, ada pula puisi kontemporer. Puisi kontemporer ada pula yang disebut dengan puisi pendek. contohnya puisi karya Sitor Situmorang. Dapat dikatan sebagai rujukan puisi pendek sekali.
| Sumber Gambar: https://encrypted-tbn3.gstatic.com/ |
Bayangkan puisi Sitor spesialuntuk terdiri dari satu judul yang tediri dari dua kata. Puisi pendek karya sitor situmorang ini juga spesialuntuk terdiri dari tiga kata yang menjadi barisnya, spesialuntuk satu baris. Bayangkan betapa pendeknya puisi Sitor Situorang ini.
Berikut ini rujukan puisi pendek karya Sitor Situmorang:
Malam Lebaran
Bulan di atas kuburan
Sudah, puisinya begitu saja. Sangat pas bila disebut dengan puisi pendek, mungkin juga super pendek. Tetapi mempunyai kedalaman makna.
Ada sebuah goresan pena yang mengulas Puisi Pendek karya Sitor ini. Biasanya Malam Idulfitri identik dengan malam takbir idulfitri. Jika malam takbir idulfitri maka seharusnya tidak ada rembulan alasannya yakni rembulan masih sangat kecil di ufuk barat.
Maka, bila melihat fenomena alam, dipastikan yang dimaksud malam lebaran dalam rujukan puisi pendek di atas yakni malam lebaran iduladha. Karena selain untuk menyebut hari raya idulfitri, kata lebaran juga dipakai untuk menyebut hariraya iduladha.
Puisi 'Malam Lebaran' karya Sitor Situmorang di atas yakni rujukan puisi pendek yang mempunyai makna yang sangat panjang. Mengapa malam lebaran, mengapa di atas kuburan. Bukan di atas yang lain.
Dapat disimpulkan bahwa, malam lebaran iduladha identik dengan pengorbanan, alasannya yakni juga disebut dengan hari raya kurban. Nah, kuburan yakni simbol kematian. Kematian seseorang biaaku yang juga menjadi korban. Meskipun rujukan puisinya 'spesialuntuk' satu baris, puisi pendek, tetapi maknanya tidak pendek.
Ada lagi karya rujukan puisi pendek tetapi mempunyai makna yang sangat panjang. misal puisi pendek selanjutnya tersebut yakni karya Taufiq Ismail.
Puisi karya Taufiq Ismail yang berjudul 'melaluiataubersamaini Puisi Aku' sanggup digolongkan sebagai rujukan puisi pendek. Berikut ini puisi lengkap karya Taufiq Ismail tersebut:
melaluiataubersamaini Puisi Aku
melaluiataubersamaini puisi saya bernyanyi
Sampai senja umurku nanti
dengan puisi saya bercinta
Berbaur Cakrpertamaa
melaluiataubersamaini puisi saya mengenang
Keawetan yang akan hadir
dengan puisi saya menangis
Jarum waktu bila kejam mengiris
melaluiataubersamaini puisi saya mengutuk
Napas zaman yang busuk
melaluiataubersamaini puisi saya berdoa
Perkenankanlah kiranya
Puisi di atas terdiri dari tiga bait. Tetapi maknanya sangat dalam. Jika dijelaskan sanggup dijelaskan menurut dua baris.
melaluiataubersamaini puisi saya bernyanyi/ Sampai senja umurku nanti
Artinya yakni dengan puisi, penyair ingin bernyanyi (bersenandung) mengabarkan kegembiraan. Meskipun hingga hari tua.
melaluiataubersamaini puisi saya bercinta/ Berbaur cakrpertamaa
Artinya yakni dengan menulis puisi atau berpuisi, penyair ingin menyatakan cintanya, kepada alam semesta yang ditandai dengan kata 'cakrpertamaa'.
melaluiataubersamaini puisi saya mengenang/ Keawetan yang akan hadir
Artinya dengan puisi penyair akan mengenang tragedi yang pernah dialami, sehingga di masa yang akan hadir menjadi sesuatu yang awet.
melaluiataubersamaini puisi saya menangis/ Jarum waktu bila kejam mengiris
Artinya dengan puisi penyair ingin mengungkapkan kesedihannya saat keadaan (jaraum waktu) menciptakannya bersedih, dan keadaan kejam terhadap dirinya.
melaluiataubersamaini puisi saya mengutuk/ Napas zaman yang busuk
Artinya dengan puisi penyair ingin menggugat dan protes terhadap kondisi zaman yang busuk. Baik kondisi masyarakat maupun kondisi pemerintah maupun kondisi sosial lainnya.
melaluiataubersamaini puisi saya berdoa/ perkenankanlah kiranya
Artinya dengan menulis puisi penyair menulis doa, dan berharap diperkenankan (dikabulkan) oleh tuhan.
Sekali lagi berasal dari puisi pendek, makna yang digali sanggup sangat panjang dan sangat dalam. Bisa mempersembahkan pelajaran dan mengungkapkan segala hal yang sedang dialami oleh penyairnya.
Demikian yakni rujukan puisi pendek yang meliputi makna yang sangat dalam. Jika pembaca mempunyai rujukan puisi pendek yang lain sanggup membuatkan melalui komentar.
Selamat berpuisi, salam Pustamun!
